Mari Makmurkan Masjid dengan Sholat Berjamaah di Masjid

Kamis, 25 Februari 2016

Sanad Pembelajaran Kitab Tafsir Jalalain

Dari Ustadz Khamdan Sampai pada Syaikh Jalaludin Al-Mahalli
Pengajian Tafsir Jalalain yang biasa diselenggarakan oleh DKM Al-Muhajirin, Perumahan Tjitra Mas Residence merupakan tradisi yang sudah dilakukan kalangan santri di Indonesia. Bahkan sanad atau urutan pembelajaran tafsir yang ditulis oleh Imam Jalaluddin Al-Mahalli dan Imam Jalaluddin As-Suyuthi bersambung pada ulama Nusantara sampai masa sekarang.
Apa yang kita peroleh saat ini merupakan hasil dari jalan keilmuan dan tirakat yang telah dilakukan oleh para Guru-Guru Kita. Maka dari itu, Semoga nafas-nafas mereka terus berlanjut sampai kita. Membentuk bangunan yg telah mereka design.
Syaikh Mahfud Termas Pacitan merupakan ulama Indonesia Abad ke-18 yang dikenal dan masyhur namanya di dunia Islam Timur Tengah menjadi sumber pembelajaran Tafsir Jalalain di masyarakat Indonesia. Imam Mahfud Termas memiliki sanad terakhir (the last link) sampai pada Imam Al-Bukhari. Ia juga merupakan guru dari Hadlratus Syaikh Muhammad Hasyim Asy’ari dan merupakan guru yang turut mempengaruhi pola pikir dan tradisi KH Hasyim. Salah satunya adalah tradisi sanad yang dibawa oleh KH Hasyim Asy'ari dari Kiai Mahfud Termas ini.
Tradisi mengaji dengan memperhatikan urutan sanad para guru berguna untuk menjaga otentisitas ajaran. Hal yang terpenting adalah untuk memberikan rasa penghormatan dan tabarukan pada para guru.
Berikut ini sanad Kitab Tafsir Jalalain, melalui jalur Syaikh Mahfud Termas sampai kepada penulis tafsir, yakni Imam Jalaluddin Al-Mahalli dan Jalaluddin As-Shuyuthi.
1. Ustadz Muhammad Khamdan, MA.Hum
2. KH. Masrukhin Mahfudz, Pondok Pesantren Al-Muna Mayong Jepara (1945-2013 M)
3. KH. Chudlori, Pondok Pesantren Tegalrejo Magelang (1912-1977 M)
4. Mbah KH. Baidlowi dari Lasem Rembang Jawa Tengah, Raisul Akbar Thariqah NU se Indonesia, pencetus gagasan status Presiden RI Ir H Soekarno sebagai "Waliyyul Amri ad-Dhoruri bis Syaukah" dan Hadlrotusy Syaikh Hasyim Asy’ari Jombang, pendiri Nahdhatul Ulama
5. Dari Syaikh Mahfud Termas.
6. Dari Syaikh Muhammad Abu Bakar Syatha Al-Makki.
7. Dari Sayyid Ahmad Zaini Dahlan
8. Dari Syaikh Utsman bin Hasan Ad-Dimyathi
9. Dari Syaikh Abdullah bin Hijazi As-Syarqawi
10. Dari As-Syams Muhammad bin Salim Al-Hifni
11. Dari Syaikh Muhammad nin Muhammad Al-Badiri
12. Dari Syaikh Abi Dliya’ Ali bin Ali As-Syibramalisi
13. Dari Syakh Ali Al-Halabi
14. Dari Syaikh Ali Az-Zayyady
15. Dari Syaikh Yusuf Al-Armayuni
16. Dari Syaikh Jalaluddin As-Shuyuthi (penulis tafisr Bagian pertama)
17. Dari Dari Syaikh Jalaluddin Al-Mahalli (penulis tafsir bagian ke-2)

Tidak ada komentar: